1. Jelaskan
filsafat secara etimologi, dan apa saja keuntungan belajar filsafat, metode,
ciri & kekhasan filsafat!
- Pengertian filsafat secara Etimologi
Pengertian ‘filsafat’ secara Etimologi Berasal dari bahasa
Yunani yaitu 'φιλοσοφια' (philosophia), kata majemuk dari 'φιλοσ' (philos)
artinya kekasih/sahabat, dan 'σοφια' (sophia) artinya
kebijaksanaan/kearifan/pengetahuan. Secara harfiah philosophia berarti
mencintai kebijaksanaan/sahabat pengetahuan.
- Manfaat Belajar Filsafat:
- Bagi Ilmu
Pengetahuan: filsafat sebagai induk ilmu pengetahuan (mater scientarium) telah
melahirkan, merawat dan mendewasakan ilmu pengetahuan.
- Bagi Kehidupan
Praktis: filsafat membantu manusia memahami apa arti, misalnya nilai kehidupan
dalam arsitektur.
- Metode Filsafat:
- Kritis:
memperhatikan, selektif, menilai/memutuskan berbagai data yang ada.
- Analisis:
penyelidikan, penjabaran dari hasil selektif data yang ada.
- Sintesis: menyusun
hasil analisis data sehingga mudah dipelajari.
- Koheren:
berhubungan; mencari sesuatu yang berhubungan dengan hasil data sehingga mudah
dipelajari.
- Reflektif:
mengingat kembali, dimaknai berbagai data yang didapat.
- Ciri-ciri Berpikir Filsafat:
- Berpikir Radikal:
berpikir mendalam untuk mencapai akar permasalahan dan memperjelas realitas.
- Mencari Asas:
berupaya menemukan asas paling hakiki dari segala sesuatu.
- Memburu Kebenaran:
bisa dipersoalkan kembali demi meraih kebenaran yang lebih pasti
- Mencari kejelasan:
demi meraih kejelasan intelektual (Geisler, Feinberg).
- Berpikir Rasional:
dengan ciri-ciri logis, sistematis dan kritis.
- Kekhasan Filsafat
Istilah filsafat berasal dari bahasa yunani kuno yakni
philosophia dan philosophos yang berarti “orang yang cinta pada kebijaksanaan”
atau “cinta pada pengetahuan. Pertama kali yang menggunakan istilah filsafat
adalah Phytagoras pada abad ke-6 SM. Istilah itu muncul ketika masyarakat
yunani mengagumi kecerdasannya dan menganggap dirinya sebagai ilmuwan yang tahu
segala hal.
Kegiatan mencintai pengetahuan/kebijaksanaan itu dilakukan
dengan mempertanyakan sesuatu secara mendasar dan menyeluruh, karena itu
filsafat dengan sendirinya identik dengan cara/metode berpikir yang selalu
mempertanyakan segala sesuatu secara kritis dan mendasar.
Pertanyaan-pertanyaan filosofis itu muncul ketika manusia
sudah menyadari bahwa dirinya itu berbeda dengan alam. Alam pikiran mistis
(pra-logis), manusia, alam, tumbuhan, maupun binatang dapat digolongkan dalam
satu kelas. Maksudnya, tidak ada perbedaan antara manusia dengan objek lain,
alam dianggap memiliki kekuatan (jiwa) yang disebut anima. Pandangan (mistis)
ini disebut dengan hylozoisme.
2. Jelaskan
bagaimana kaitannya filsafat dengan politik, ekonomi, dan sosial!
Filsafat itu sendiri secara umum dianggap sebagai ilmu sosial,
seperti sosiologi dan psikologi. Karena pada awalnya, filsafat berkaitan dengan
menggambarkan cara terbaik untuk hidup dan mengatur masyarakat. Sehingga
filsafat melahirkan banyak cabang ilmu pengetahuan seperti ekonomi, social
politik, hukum, linguistic/bahasa, dan theology – bersamaan dengan sosiologi dan
psikologi.
3. Sebutkan 3 nama
filsuf yunani klasik!
- Socrates (470 – 399 SM)
Menentang ajaran para Sofis. Menurutnya yang benar dan yang
baik adalah nilai – nilai yang harus diterima dan di junjung tinggi oleh semua
orang. Socrates termasuk salah satu filsuf yang berani, bukti dari
keberaniannya adalah pada saat ia rela di hukum mati meminum cawan berisi racun
karena menolak ide demokrasi. Hukuman mati ini pun menjadi bentuk konsistensi
Socrates dalam menghargai hukum sebagai kesepakatan tertinggi umat manusia.
Socrates berjasa besar bagi filsafat Barat karena menyelamatkan pemikiran
Yunani yang masih muda dari krisis akibat Sofistik. Selama hidupnya, socrates
tidak meninggalkan karangan atau tulisan yang berisikan pemikiran –
pemikirannya dan hanya dapat dilihat dari tulisan pemikiran muridnya yaitu,
Plato. Ironi, induksi dan maieutike dan pendifinisian ikhtiar menjadi ciri
metode dialektis filsafat Socrates.
- Plato (427 – 347 SM)
Plato lahir dari kalangan bangsawan di Athena. Ia merupakan
murid dari Socrates dan sangat mengagumi Socrates sehingga pemikirannya sangat
dipengaruhi Socrates. Plato memiliki peninggalan tulisan berupa 24 dialog. Pada
tahun 387 SM Plato mendirikan Sekolah Filsafat bernama Akademia. Plato dianggap
menganut dualisme mengenai manusia yaitu tubuh dan jiwa. Plato juga mengakui
adanya praesksistensi jiwa yaitu sebelum dilahirkan dalam tubuh jasmani, jiwa
sudah berada dan memandang ide-ide. Saat ini jiwa terkurung dalam tubuh dan
menanti dan merindukan pemandangan bahagia yang dinikmatinya sebelum lahir
dalam tubuh.
- Aristoteles (384-322 SM)
Berasal dari Stageira di daerah Thrake, Yunani Utara. Ia
belajar dalam Akademia Plato di Athena. Dua tahun lamanya ia bertugas sebagai
guru pribadi Alexander Agung. Sesudah Alexander Agung dilantik menjadi raja,
Aristoteles kembali ke Athena dan membuka sekolah yang dinamakan Lykeion
(latin: lyceum). Meskipun Aristoteles selalu menjunjung tinggi Plato sebagai
pemikir dan sastrawan, ia menempuh jalan sendiri. Perkataan “Amicus Plato,
magis amica veritas” (Plato memang sahabatku, tetapi kebenaran lebih akrab
bagiku) secara harafiah tidak berasal dari Aristoteles, namun cukup baik mengalimatkan
maksudnya. Terdapat perbedaan besar dalam sikap ilmiah antara Plato dan
Aristoteles, Plato terutama mementingkan ilmu pati, sedangkan perhatian Aris
Toteles secara kusus diarahkan kepada ilmu pengetahuan alam dan sedapat mungkin
menyelidiki dan menyimpulkan data-data konkret. Aristoteles mengemukakan kritik
yang sangat tajam atas pendapat Plato tentang ide-ide. Yang ada ialah manusia
ini dan manusia itu: jadi, manusia konkret saja.
4. Apa itu
Hellenisme? Sebutkan tokoh dan alirannya!
- Pengertian hellenisme
Hellenisme merupakan zaman sesudah kematian Alexander Agung.
Orang Yunani menyebut negri mereka Hellas dan menyebut diri mereka orang
Hellen.
Istilah Hellenisme adalah istilah modern yang diambil dari
bahasaYunani kunohellezin yang berarti berbicara dan berkelakuan seperti orang
Yunani. Dalam pengertian yang lebih luas Hellanisme adalah istilah yang
menunjukan kebudayaan yang merupakan gabungan antara budayaYunani dan budaya
Asia Syria, Mesopotamia, dan mesir yang merupakan wilayah kekuasaan kaisar Alexander
Agung
- Aliran Filsafat pada Zaman Hellenisme:
- Soisisme
Stoisisme sendiri tidak lahir tepat pada zaman
Hellenisme.Stoisisme diambildari kata SEUA yang berarti gang-gang. Stoisisme
memiliki 3 tahapan pada ZamanYunani Kuno , Zaman Hellenisme , Masa Romawi. Inti
ajarannya adalah etika.
- Epikurisme
Epikurisme juga menonjol dalam pandangannya tentang etika.
Aliran filsafat Epikurisme bertujuan mencapai kenikmatan hidup manusia (hedone)
yang dicapai apabila ada ketenangan batin(ataraxia)
- Neoplatonisme
Neoplatonisme adalah aliran yang mengajak kembali pada
pemikiran-pemikiran plato. Neoplatonisme merupakan aliran terakhir yang muncul
pada masa keemasan filsafat yunani kuno. Inti Neoplatonisme berpangkal pada
konsep kesatuan segala sesuatu berasal dari yang satu akan kembali pada yang
satu. Yang satu itu dimaksudkan Tuhan.
- Tokoh-Tokoh filsafat pada zaman Hellenisme.
- Zeno (336-264 SM) Perintis
aliran filsafat Stoisisme.
- Epikurus ( 341 – 270 SM)
Perintis aliran filsafat Epikurisme.
- Plato ( 428 – 343 SM) Seorang alime mengajarkan berbagai
manusia dapat bahagia berkat pengetahuan tentang hal–hal yang baik. Ajarannya
lebih merupakan perkawinan dan pemikiran Parmenides dan heraklitos, yang di
dalam dunia ide bersifat abadi, sedang dunia nyata tidak ada yang abadi karena
segala sesuatu itu berubah
- Aristoteles( 384 – 322 SM ) Alur pemikiran filsafat yang sangat
sistematis. Menurutnya setiap benda
terdiri dari 2 unsur yang tak terpisahkan, yaitu: Materi( hyle ) dan bentuk ( Morfe ).
5. Siapa pendiri
kota Roma dan bagaimana kisah yang melatar belakanginya?
Romulus dan Remus adalah dua bersaudara dalam mitologi
Romawi yang diyakini sebagai pendiri kota Roma.
- Konteks Historis
Legenda mengatakan bahwa Romawi Kuno ditemukan oleh Romulus
dan Remus, anak kembar dari Mars yaitu tuhan dari peperangan, pada tahun 753
sebelum masehi. Rome atau Romawi diambil dari nama Romulus, sebagai raja
pertama Romawi karena telah membunuh saudaranya sendiri.
Kode hukum Romawi pertama ditulis di 12 tablet yang dikenal
sebagai 12 Tabel Perunggu, pada 450 SM. Hukum-hukum ini mencakup masalah
prosedur hukum, hak-hak sipil dan hak-hak milik, dan memberikan dasar untuk
semua hukum perdata di masa depan Romawi.
Dibawah kepemimpinan militer Camillus, Romawi berperang,
yang dikenal dengan perang Punisia dengan Carthage.Karena kemenangan nya atas
perang-perang ini, Romawi semakin kuat dan banyak membuat provinsi nya sendiri.
Penaklukan militer romawi ini di pimpin langsung terhadap pertumbuhan
budaya.Literatur Romawi muncul pertama kali sekitar 240 SM, dengan terjemahan
klasik Yunani kedalam bahasa latin. Romawi akhirnya banyak mengadopsi seni
Yunani, filsafat dan agama.
Setelah itu banyak bermunculan kaisar-kaisar Romawi seperti
Julius Caesar, Agustus, dan masih banyak lagi.Akhirnya Romawi runtuh dibawah
beban kerajaannya sendiri, Romawi mulai kehilangan provinsinya satu
persatu.Sehingga kerajaannya runtuh.
6. Apa arti
Patristik? Sebutkan tokoh, ajaran dan alirannya!
- Pengertian patristik
Istilah Patristik berasal dari kata latin patres (bentuk
plural dari pater) yang berarti bapak-bapak dalam lingkungan gereja, yang
dimaksudkan adalah para pujangga Kristen (Gereja) dan tokoh-tokoh Gereja yang
sangat berperan sebagai peletak dasar intelektual kekristenan. Di dunia Barat
agama Katolik mulai tersebar dengan ajarannya tentang Tuhan, manusia, dunia,
dan etikanya. Untuk mempertahankan dan menyebarkanya maka mereka menggunakan
filsafat Yunani dan menderivasi lebih lanjut, khususnya mengenai soal-soal yang
berhubungan dengan manusia, kepribadian, kesusilaan, juga sifat Tuhan.
Para pemikir Kristen pada zaman Patristik mempunyai sikap
yang berbeda-beda terhadap filsafat Yunani. Ada yang menolak sama sekali
filsafat Yunani, karena dipandang sebagai hasil pemikiran manusia semata,
sehingga setelah ada wahyu Tuhan dianggap tidak diperlukan lagi dan berbahaya
bagi “keimanan” umat Kristen. Akan tetapi ada juga yang menerima filsafat
Yunani, karena perkembangan pemikiran Yunani itu dipandang sebagai persiapan
bagi Injil. Kedua macam sikap ini yang mewarnai di zaman pertengahan itu.
- Tokoh-tokoh
Tokoh-tokoh atau yang dikenal bapa-bapa gereja pada zaman
Patristik adalah Yustinus Martir, Athanasius, Clement dari Aleksandria,
Gregorius dari Nyssa, Tertulianus, Origenes, Iranaeus dari Lyons, Cyprianus,
Basilius, Agustinus dari Hippo, Cyrillus dari Aleksandria, Pelagius, dan
Nestorius.
- Ajaran
Patristik juga
dikenal dengan ibadah tahunan yang dirayakan oleh gereja pada zaman Patristik,
yaitu Paskah, Pentakosta, dan Pondok Daun. Ketiga perayaan tahunan ini
merupakan perayaan yang langsung berakar pada tradisi Yahudi dan dirayakan
setiap hari minggu.
7. Jelaskan zaman
skolastik! Sebutkan tokoh dan alirannya!
- Pengertian Filsafat Skolastik
Kata Skolastik berasal dari kata school atau schuler yang
berarti ajaran atau sekolah. Filsafat Skolastik dapat diartikan sebagai aliran
atau yang berkaitan dengan sekolah.
- Sejarah Filsafat Skolastik
Masa Skolastik terjadi pada abad pertengahan. Pada abad 9 M
- 15 M Skolastik menjadi istilah bagi filsafat dengan corak yang dipengaruhi
oleh agama.
Filsafat Skolastik mencapai puncak kejayaannya ketika Thomas
Aquinas menjadi filsuf pokoknya.
Pada pertengahan abad 12 M tokoh pikir Islam bernama Ibnu
Rasyid membawa dan memperkenalkan perkembangan ilmu filsafat kepada orang-orang
Barat.
- Perkembangan Masa Skolastik
a. Skolastik Awal
Pada awalnya Skolastik ini timbul di biara Italia Selatan
dan akhirnya berpengaruh hingga Jerman dan Belanda.
Kurikulum pengajarannya meliputi studi duniawi artes
liberales, meliputi tata bahasa, retorika, dialektika, (seni berdiskusi), ilmu
hitung, ilmu ukur, ilmu perbintangan dan musik.
Tokohnya adalah :Thomas Aquinas (1225-1274), Johannes Scotes
Eriugena(1266-1308) , Peter Lombard(1100-1160)
b. Skolastik Puncak
Masa ini merupakan kejayaan skolastik, masa ini juga disebut
masa berbunga, ditandai dengan munculnya universitas-universitas dan ordo-ordo,
dan memajukan ilmu pengetahuan.
- Adanya pengaruh Aristoteles, Ibnu Rusyd, Ibnu Sina, sejak
abad ke-12 sampai ke-13
- Tahun 1200 didirikan Universitas Almamater di Prancis.
- Berdirinya ordo-ordo. Ordo inilah yang muncul karena
banyaknya perhatian orang terhadap ilmu pengetahuan sehingga memberikan suasana
yang semarak pada abad ke-13.
c. Skolastik Akhir
Masa ini ditandai dengan adanya rasa jemu terhadap segala
macam pemikiran filsafat yang menjadi kiblatnya sehingga memperlihatkan
stagnasi (kemandegan).
Tokohnya adalah : Wiliam Ockham (1288-1347), Nicolas Cusasus
(1401-1464)
d. Skolastik Arab
Istilah yang biasa dipakai adalah ilmu kalam atau filsafat
islam. Tokoh-tokohnya pada masa ini
adalah Al-farabi, Ibnu Sina, Al-Kindi, Ibnu Rusyd. Mereka juga memiliki peranan
sebagai berikut :
- Memperkenalkan
perkembangan filsafat kepada oang-orang Barat melalui tulisan Ibnu Rusyd.
- Memawakan
perkembangan skolastik latin.
Tokohnya adalah : Al- Farabi (872M-950M), Ibnu Sina
(980M-1037), Al- Kindi (801M-873M) , Ibnu Rusyd (1126-1198)
8. Jelaskan
Aufklarung! Sebutkan tokoh dan alirannya!
- Pengertian Aufklarung
Dikenal dengan “zaman pencerahan” atau “zaman fajar budi”,
(dalam bahasa inggris “Enlightenment” dan dalam bahasa jerman “Aufklarung”).
Aufklarung merupakan kelanjutan dari renaissance, kalau renaissance dipandang
sebagai peremajaan pikiran, maka aufklarung menjadi masa pendewasaannya.
Terjadi sekitar abad ke-18 filsafat Aufklarung memberi kedudukan dan
kepercayaan luar biasa kepada akal budi manusia.
Aufklarung adalah suatu gerakan besar di Eropa pada abad
ke-18 M yang memberi kedudukan dan kepercayaan luar biasa kepada akal budi
manusia. Tokoh-tokoh yang mempelopori periode ini menanamkan kepada pengikutnya
dan manusia pada waktu itu bahwa akal manusia harus digunakan untuk menjawab
masalah hidupnya. Masa ini dihiasi dengan aneka temuan pengetahuan oleh para
ahli, seperti Isaac Newton. Semboyan pencerahan yang sangat terkenal adalah
Sapere Aude! yang berarti “beranilah menggunakan pemahaman Anda sendiri!”.
Selain temuan pengetahuan, masa aufklarung juga memberikan kontribusi besar
terhadap perubahan sejarah dunia. Salah satu peristiwa besar yang dipengaruhi
oleh periode ini adalah Revolusi Prancis yang ikut serta memengaruhi tatanan
masyarakat dunia.
- Tokoh
J. Locke, G. Berkeley.
- Aliran
Deisme adalah mengakui adanya Allah sebagai pencipta dunia
ini, tetapi setelah penciptaan dunia Tuhan tidak campur tangan sama sekali.
Sebab diyakini bahwa Tuhan telah memasukkan hukum – hukum dunia itu ke
dalamnya. Dunia akan berjalan sesuai dengan hukum – hukum itu.
Tujuan dari aliran ini adalah untuk menakhlukkan ajaran
agama termasuk kitab sucinya kepada kritik akal
dan menjabarkan agama dari pengetahuan alamiah, bebas dari ajaran
gereja. Dengan kata lain adalah akal diakui sebagai sumber dan patokan kebenaran.
9. Jelaskan
Renaissance! Sebutkan tokoh dan alirannya!
- Pengertian Renaissance
Merupakan jembatan abad pertengahan dan modern sekitar
1400-1600, di sini kebudayaan klasik dihidupkan kembali. Pembaharuannya terlihat dalam
“antroposentrisme” manusialah yang dianggap sebagai titik focus kenyataan.
Renaissance berasal dari bahasa Perancis yang berarti pemulihan atau
menghidupkan kembali aspek kebudayaan dengan memberi penekanan terhadap
pemulihan budaya meliputi aspek ilmu pengetahuan seperti ilmu, sastra dan seni
klasik sebagai pusat peradaban dunia pada saat itu.
- Tokoh-tokoh
Galileo Galilei dan Leonardo de Vinci.
- Aliran
a. Rasionalisme, yaitu suatu alian pemikiran yang menganggap
bahwa rasio merupakan kekuatan utama, mendasar atau sumber dari peradaban
manusia. Rasionalisme timbul akibat kemajuan ilmu pengetahuan alam yang
didasarkan atas daya pikir manusia.
b. Positivisme, merupakan aliran pemikiran (kejiwaan) yang
mengajarkan bahwa ilmu harus dapat membuat hukum-hukumnya.
c. Aliran romantisme, muncul karena reaksi terhadap aliran
positivisme dan juga karena didorong gerakan nasionalisme. Dalam sejarah
penulisan sejarah atau Historiografi, istilah romantik lebih berkaitan dengan
sudut pandang politik. Romantik, yaitu visi yang konservatif mengenai negara
dan masyarakat. Penulisan sejarah romantik adalah produk dan produsen dari
historisme.
d. Nasionalisme, yaitu gerakan reformasi dari Luther dan
kawan-kawan menentang gereja di Roma dengan mempropagandakan penerjemahan injil
kedalam berbagai bahasa agar dapat dibaca dan dipahami oleh semua orang.
hasilnya terjadi gerakan penerjemahan injil kedalam berbagai bahasa dan
menyebabkan terjadinya nasionalisme.
Sedangkan Ilmu positivisme merupakan suatu ilmu pengetahuan yang berdasarkan pada data-data alamiah atau hal sudah ada dan sudah terbukti keadaannya. Contoh : hukum gravitasi, merupakan hal yang ada dan benar. Tokoh-tokohnya ialah Aguste Comte.
10. Jelaskan
perbedaan antara Empirisme dan Positivisme!
Ilmu empirisme merupakan ilmu pengetahuan yang berdasarkan pada pengalaman. Contoh : api itu panas, kita tahu setelah kita menyentuhnya. Lalu kita belajar untuk tidak sembarang menyentuh api, artinya kita belajar dari pengalaman. Terjadi di abad 19an. Tokoh-tokohnya ialah J. Locke.Sedangkan Ilmu positivisme merupakan suatu ilmu pengetahuan yang berdasarkan pada data-data alamiah atau hal sudah ada dan sudah terbukti keadaannya. Contoh : hukum gravitasi, merupakan hal yang ada dan benar. Tokoh-tokohnya ialah Aguste Comte.
Sumber:
- Daftar Pustaka
Abdul Hadi W. M. 2009. "Humanisme Barat dan Cina"
Herman J. Waluyo. 2007. Pengantar Filsafat Ilmu (Buku Panduan Mahasiswa). Salatiga : Widya Sari Press.
Jujun S. Suriasumantri. 1986. Filsafat Ilmu: Pengantar Populer. Jakarta: Sinar Harapan.
- Daftar Pustaka
Ali, Matius. (2009). Estetika.Tanggerang : Sanggar Luxor.
Asmoro, Achmadi. (2011). Filsafat Umum. Jakarta : Rajawali Pers.
- Sari sejarah filsafat barat
- Hadiwidjono, H. (2001). Sari Filsafat Barat 1. Yogyakarta: Kanisius.
- htttp://www.answers.com/Q/Who_are_the_famous_roman_philosophers,http://www.history.com/topics/ancient-history/ancient-rome
- Daftar Pustaka
Abdul Hadi W. M. 2009. "Humanisme Barat dan Cina"
Herman J. Waluyo. 2007. Pengantar Filsafat Ilmu (Buku Panduan Mahasiswa). Salatiga : Widya Sari Press.
Jujun S. Suriasumantri. 1986. Filsafat Ilmu: Pengantar Populer. Jakarta: Sinar Harapan.
- Daftar Pustaka
Ali, Matius. (2009). Estetika.Tanggerang : Sanggar Luxor.
Asmoro, Achmadi. (2011). Filsafat Umum. Jakarta : Rajawali Pers.
- Sari sejarah filsafat barat
- Hadiwidjono, H. (2001). Sari Filsafat Barat 1. Yogyakarta: Kanisius.
- htttp://www.answers.com/Q/Who_are_the_famous_roman_philosophers,http://www.history.com/topics/ancient-history/ancient-rome
Tidak ada komentar:
Posting Komentar